Unduh
0 / 0

Apakah Bertentangan Antara Ayat-ayat Yang Menunjukkan Akan Kebulatan Bumi Dan Ayat-ayat Yang Menunjukkan Bahwa Bumi Itu Datar ?

Pertanyaan: 201530

Firman Allah yang berbunyi:

( والأرض بعد ذلك دحاها )

“Dan bumi sesudah itu dihamparkan-Nya”. (QS. An Nazi’at: 30)
( والأرض مددناها )

“ Dan Kami telah menghamparkan bumi …”. (QS. Al Hijr: 19)

( نأتي الأرض ننقصها من أطرافها (

“Kami mendatangi daerah-daerah (orang-orang kafir), lalu Kami kurangi daerah-daerah itu (sedikit demi sedikit) dari tepi-tepinya? …”. (QS. Ar Ra’du: 41)

Apa yang dimaksud dari tepi-tepi bumi ?

Beberapa ayat di atas menunjukkan bahwa bumi adalah datar terhampar, apakah ayat-ayat tersebut bertentangan dengan ayat-ayat yang menunjukkan bahwa bumi adalah bulat?

Puji syukur bagi Allah, dan salam serta berkat atas Rasulullah dan keluarganya.

Pertama:

Para
ulama telah melakukan ijmak (konsensus) bahwa bumi adalah bulat, pendapat
tersebut berdasarkan al Qur’an, sebagaimana firman Allah:

يُكَوِّرُ
اللَّيْلَ عَلَى النَّهَارِ وَيُكَوِّرُ النَّهَارَ عَلَى اللَّيْلِ (سورة
الزمر: 5)
.

“Dia menutupkan malam atas
siang dan menutupkan siang atas malam”. (QS. Az Zumar: 5)

Hanya saja seakan tampak
datar dan terhampar; karena bentuknya sangat besar, bentuk bulatnya tidak
tampak melalui jarak dekat, sehingga terlihat datar, namun secara umum bumi
adalah bulat.

Ulama Lajnah Daimah pernah
ditanya: “Apakah bumi itu bulat atau datar?”

Mereka menjawab: “Bumi secara
keseluruhan adalah bulat, namun datar ketika dilihat sebagian”. (Fatawa
Lajnah Daimah: 26/414)

Ibnu Utsaimin –rahimahullah-
berkata: “Jika ada seseorang yang berkata: Sesungguhnya Allah –subhanahu wa
ta’ala- telah mengabarkan bahwa bumi adalah datar (terhampar) dalam
firman-Nya:

وإلى الأرض
كيف سطحت
(سورة الغاشية: 20)

“Dan bumi bagaimana ia
dihamparkan?”. (QS. al Ghasyiyah: 20)

Kami menyaksikan bahwa bumi
adalah bulat, bagaimana mungkin berita dari Allah bertentangan dengan
realita ?!. Maka jawabannya adalah: Bahwa ayat tersebut tidak bertentangan
dengan realita, namun pemahamannya yang salah karena ketidaktahuannya atau
tidak mau belajar. Sebenarnya bumi itu bulat dan datar, yaitu: bulat seperti
bola tetapi karena bentuknya besar maka tidak nampak bulatnya, disinilah
letak kesalahfahamannya, hingga menyangka bahwa bumi telah terhampar datar
bertentangan dengan kenyataan bahwa sebenarnya adalah bulat”. (Majmu Fatawa
wa Rasail Utsaimin: 8/644)

Lihat juga jawaban soal nomor:
118698

Kedua:

Allah –Ta’ala- berfirman:

أَوَلَمْ
يَرَوْا أَنَّا نَأْتِي الْأَرْضَ نَنْقُصُهَا مِنْ أَطْرَافِهَا وَاللَّهُ
يَحْكُمُ لَا مُعَقِّبَ لِحُكْمِهِ وَهُوَ سَرِيعُ الْحِسَابِ
(سورة الرعد:
41(

“Dan apakah mereka tidak
melihat bahwa sesungguhnya Kami mendatangi daerah-daerah (orang-orang kafir),
lalu Kami kurangi daerah-daerah itu (sedikit demi sedikit) dari tepi-tepinya?
Dan Allah menetapkan hukum (menurut kehendak-Nya), tidak ada yang dapat
menolak ketetapan-Nya; dan Dia-lah Yang Maha cepat hisab-Nya”. (QS. ar Ra’du:
41)

Allah –Ta’ala- juga berfirman:

أَفَلَا
يَرَوْنَ أَنَّا نَأْتِي الْأَرْضَ نَنْقُصُهَا مِنْ أَطْرَافِهَا أَفَهُمُ
الْغَالِبُونَ (سورة الأنبياء:
44(

“Maka apakah mereka tidak
melihat bahwasanya Kami mendatangi negeri (orang kafir), lalu Kami kurangi
luasnya dari segala penjurunya. Maka apakah mereka yang menang?”. (QS. Al
Anbiya’: 44)

Para ulama berbeda pendapat
dalam mentafsiri berkurang luasnya bumi dari segala penjuru yang disebutkan
dalam ayat di atas dengan beberapa penafsiran yang telah dijelaskan
sebelumnya pada jawaban soal nomor: 205352, maka silahkan anda merujuk
kesana mengingat akan pentingnya memahami masalah ini.

Wallahu a’lam.

Refrensi

Soal Jawab Tentang Islam

at email

Langganan Layanan Surat

Ikut Dalam Daftar Berlangganan Email Agar Sampai Kepada Anda Berita Baru

phone

Aplikasi Islam Soal Jawab

Akses lebih cepat ke konten dan kemampuan menjelajah tanpa internet

download iosdownload android